keseimbangan dengan pasangan

Tuhan menciptakan laki-laki dan perempuan.
keduanya memiliki fungsi masing -masing dalam hidup
saling melengkapi ,beriringan dan berkesimbungan.saling menyeimbangkan bagai hitam dan putih ,siang dan malam ,bumi dan bulan .dari sudut pandang saya Tuhan menciptakan laki-laki untuk berkuasa di muka bumi .mengatur ,mengendalikan ,memantau dan wanita betugas mengasuh penguasa tersebut.maka ada istilah di belakang laki-kali hebat terdapat wanita yang hebat. bayangan saya seperti sebuah rumah
ayah adalah sebagai atap dan ibu sebagai tiang-tiang rumah tersebut ,rumah yang nyaman adalah rumah yang sejuk memberikan rasa aman untuk penghuninya ,bila saya menggambarkan sang ayah memberikan keteduhan untuk rumah tersebut dan sang ibu memberikan ketabahan dalam rumah tersebut .sebagai contoh seorang ayah yang baik adalah seorang ayah saat dia pulang kantor dia melupakan masalah dia di kantor dan pulang memberikan keteduhan bagi rumahnya pulang dengan senyuman membuat seisi rumah merindukan dia. Dan ibu yang baik walaupun dia bermasalah di rumah misal uang belanja yang kurang tapi dia tidak memperlihatkan kegundahannya saat sang ayah pulang dia akan meyambut ayah bak sang raja ,melayani dengan sepenuh hati . Dapat di kita bayangkan apa yang terjadi saat ayah tertawa pulang dan ibu tersenyum melihat sang suami pulang, hal tersebut akan tertanam di benak anaknya "oh inilah keluarga yang sebenarnya penuh kehangatan" Anakpun akan merasa nyaman di rumah dia tidak akan lari keluar ,dia dapat meneruskan ilmu yang dia dapat saat hidup dalam keluarga ke keturunannya kelak.
Adalah percuma atap rumah bagus tapi tidak di topang oleh tiang yang bagus, rumah tesebut akan rubuh dan percuma juga bila tiang yang bagus tapi atap rumah bolong ,penghuninya akan merasa tidak aman karena panas saat ada matahari dan basah saat hujan. jadi pilihlah pasangan anda dengan bijak.
hidup adalah pilihan ,kita memilih dalam hidup .Termasuk kita memilih pasangan hidup ,dalam memilih pasangan hidup cobalah kita renungkan carilah pasangan yang kita butuhkan bukan yang kita inginkan. Terkadang keduanya berseberangan berjauhan bagai bumi dan langit .jujur dalam merubah persepsi tersebut adalah hal yang tidak mudah di butuhkan komitmen yang tinggi dari orang yang bersangkutan. dari dahulu saya perpendapat bila mencari pasangan adalah yang tinggi ,cantik ,rambut panjang yah pilihan semua laki-laki lah tapi sejalannya hidup ternyata yang saya inginkan tidak seusai dengan yang saya butuhkan ternyata pasangan hidup bukanlah hanya sekedar fisik .masih ada pikiran orang tersebut dan karakternya ,setelah saya mempelajari diri saya tentang keseimbangan kepala ,hati dan badan maka saya mengerti pasangan yang saya butuhkan berbeda jauh dengan yang saya inginkan .karena muka cantik ada umurnya tapi karakter seseorang sangat susah di ubah walaupun bisa. cobalah anda renungkan apakah pasangan anda adalah yang anda butuhkan sekarang?
jujurlah pada diri anda sendiri.